Rabu, 28 Agustus 2013

Ajalamu Tak akan menunggu Taubatmu..!!


Sungguh aneh kehidupan ini..,

Kadang kita sering menyerukan dalam bait-bait lisan kita "Wahai kawan.., Dunia ini hanya tempat persinggahan sesaat". Namun kita sendiri masih sering terpaku dalam diam, tak berbuat untuk menyiapkan bekal menuju tempat keabadian..!!

Kita juga sangat sadar bahwa kematian itu sangat dekat, bahkan lebih dekat dari sendal jepit yang kita berpijak diatasnya, tapi Dunia dengan segala keindahan yang ditawarkannya, masih sering membuat kita lupa dan lalai, bahwa Maut sedang mengintai kita..!!
Rasa takut, cemas dan was-was akan sedikitnya bekal kita menuju kampung akhirat, "seolah" hanya nampak ketika kita dikabari bahwa Fulan Bin Fulan yang siang kemarin masih bercanda dengan kita, pagi ini tutup usia karena serangan jantung atau keceleakaan..!!
Kesadaran kita akan pedihnya siksa kubur hanya terlintas sesaat, ketika kita sedang Mensholati dan mengantarkan jenazah fulan bin fulan..!!

Indahnya Syurga..!!

Kawan..., 

Kau mendengar bahwa PARIS merupakan Kota paling indah dan Romantis didunia yang menjadi kiblatnya para Fashionis, lalu kau berkhayal untuk menapakinya..!!

Kau dibuat kagum dengan ROMA yang terkenal dengan landmarknya serta jalan2nya yang kokoh dan tertata cantik, lalu kau membangun impian untuk dapat mengunjunginya..!!

Indahnya Panorama yang ditawarkan oleh kepulawan Maladewa telah sampai ketelingamu, lantas kaupun mencatatnya dalam daftar tempat terindah yang akan kau kunjungi bila kau menjadi orang kaya..!!

Sepenggal Kisah tentang "Sang Murabbi"

(Coretan sederhana pembangun jiwa)


Namanya mungkin tidak Populer ditelinga kita...!! (Buat apa dikenal oleh penduduk Bumi, Padahal penduduk langit tidak mengenal kita..?)

Dia juga Bukan S.PdI, Lc, apatah lagi M.A (Gelar yang biasanya disandang oleh para da'i pada umumnya)


Menurut sebuah sumber terpercaya, beliau dititipkan Hidayah Oleh Allah justru pada saat usia beliau telah dewasa, bahkan sejarah kelam dan pahit pernah dilaluinya.


Bagi sebahagian orang yang lebih awal mengenalnya sebelum hidayah itu datang padanya, sepertinya sulit mempercayai kalau kini beliau telah menjadi seorang ustadz yang dakwahnya sangat berpengaruh. (saking kelamnya masa lalunya, Subhanallah)

Di tengah fenomena dan fakta-fakta tentang “Sebagian” para juru dakwah yang saat ini semakin memprihatinkan, mulai dari Kasus “bayaran mahal”, minta “fasiitas mewah”, dan penampilannya di tengah ummat juga yang very... very elegan.. (Hahaha, ceramah pakai gadget, marah kalau lupa disebut title, agar lebih dapat kesan elegannya ke lokasi ceramah pakai kendaraan mewah.., kalau sudah begini, yang punya hajat/yang ngundang bingung ngasi amplop berapa duit buat sang da’I, karena harus imbang dengan “Sewa Bensin”-nya dan Paket internet Gadgetnya—Meskipun semua fasilitas itu gak haram hukumnya digunakan sebagai pendukung tugas sang da’i),